Skip to main content

PERBEDAAN ANTARA IKAN PELAGIS & IKAN DEMERSAL




Perbedaan antara Ikan Pelagis dengan Ikan Demersal

Ikan demersal adalah jenis ikan yang habitatnya berada di bagian dasar perairan, dapat dikatakan juga bahwa ikan demersal adalah ikan yang tertangkap dengan alat tangkap ikan dasar seperti trawl dasar (bottom trawl), jaring insang dasar (bottom gillnet), rawai dasar (bottom long line), bubu dan lain sebagainya.Ikan tersebut antara lain : kakap merah/bambangan (Lutjanus spp), peperek (Leiognatus spp), manyung (Arius spp), kurisi (Nemipterus spp), kuniran (Upeneus spp), tiga waja (Epinephelus spp), bawal (Pampus spp) dan lain-lain.




Ikan pelagis adalah kelompok Ikan yang berada pada lapisan permukaan hingga kolom air dan mempunyai ciri khas utama, yaitu dalam beraktivitas selalu membentuk gerombolan (schooling) dan melakukan migrasi untuk berbagai kebutuhan hidupnya. Ikan pelagis berdasarkan ukurannya dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu Ikan pelagis besar, misalnya jenis Ikan tuna, cakalang, tongkol, dan lain-lain, serta Ikan pelagis kecil, misalnya Ikan layang, teri, kembung, dan lain-lain. Pesisir selatan Jawa Timur umumnya berpantai terjal dan berhadapan langsung dengan Samudra Indonesia. 
Ikan pelagis (pelagic fish) disebut juga ikan berminyak adalah ikan yang memiliki minyak di jaringan tubuh mereka dan dalam rongga perut di sekitar usus. Fillet mereka mengandung hingga 30 persen minyak, meskipun angka ini bervariasi baik di dalam dan antar spesies. Contohnya termasuk tengiri, marlin, wahoo, tuna, sarden, salmon, trout, ikan teri, dan barakuda.





Ikan pelagis kecil biasa berada di tubiran karang dan selalu berpindah tempat. Ikan pelagis kecil misalnya : teri, lemuru, tembang, japuh, kembung. Ditangkap dengan alat penangkap berupa jaring, seperti jaring insang, jaring lingkar, pukat cincin, payang, bagan, pukat tepi dan pakaya.




Ikan pelagis besar biasanya dapat ditemukan dekat terumbu karang atau tubiran dimana arus hangat dekat perairan pantai. Juga ditemukan di laut terbuka dengan suhu yang berubah ubah, bahkan ada beberapa ikan pelagis besar di terumbu yang dalam. Ikan pelagis besar: Ikan tuna, cakalang dan cucut ditangkap dengan teknik memancing: pancing trolling atau tonda. Umpan buatan yang umum dipakai untuk mencari ikan pelagis besar adalah: Poppers, Plugs, Crankbaits, Spooner serta Trolling lures memakai Rapala ™ dan Konahead : untuk ikan sejenis Marlin, Layaran dan Lemadang .

Comments

Popular posts from this blog

ISTILAH DALAM PRODUKSI KOMODITAS IKAN

Istilah-istilah Dalam Produk Ikan 1. WGGS (Whole Gilled Gutted Scalet) yaitu, ikan utuh yang disisik isi perut dan insangnya dihilangkan. 2. WGG (Whole Gillet and Gutted) yaitu, ikan utuh yang insang dan isi perut dihilangkan. 3. WG (Whole Gutted) yaitu, ikan utuh yang isi perut dihilangkan. 4. WGG Skinless, yaitu produk utuh yang insang, isi perut dan kulit di buang. 5. WR (Whole Round), yaitu ikan utuh. 6. HGT (Headless Gutted and Tail Of), yaitu kepala, isi perut dan ekor di buang. 7. HL and G/HG (Headless and Gutted), yaitukepala dan isi perut di buang. Macam-macam Fillet 1. Skin On Bone On, yaitu Fillet yang kulit dan tu8lang masih ada. 2. Skin On Bone Less, yaitu Fillet yang kulit masih ada tetapi tulang tidak ada. 3. Skin Less Bone Less, yaitu Fillet yang kulit dan tulang tidak ada. 4. Skin One Bone On Belly On, yaitu Fillet yang kulit, tulang dan perut masih ada. 5. Skin On Tail On, yaitu Fillet yang kulit dan ekor masih ada. Terimakasih semoga menam

HIGHLAND MALINO

Malino Highland hadir sebagai sebuah kawasan wisata termegah dan digadang menjadi Landmark Dunia. Kehadirannya akan memberikan kesan akan pesona alam hijau nan menawan serta udara yang sejuk bagi para pengunjungnya. Wisata Malino adalah salah satu potensi alam Sulawesi Selatan  yang begitu menakjubkan nan mempesona. Berbagai pemandangan menarik yang dapat dinikmati di bumi Malino. Mulai dari potensi alam nan hijau, kokohnya air terjun yang memberikan percikan kesejukan, buah-buahan yang segar dan masih banyak lagi. Salah satu Kawasan wisata termegah dan terbesar, yakni Malino Highland berada di kawasan kebuh teh di Patappang, Kecamatan Tinggi Moncong, Malino Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan.  Di saat musim panas suhu udara disini sangat dingin bisa mencapai 10 derajat celsius. kawasan ini tidak jarang diselimuti oleh kabut. saat berkendara, cobalah mematikan AC, kemudian bukalah jendela mobil. maka akan merasakan sensasi udara sejuk AC